Maksimalkan Content Marketing Dengan Copywriting yang Memukau

“Mutia, website toko online saya sudah selesai dan semua produk sudah diupload serta dirapikan sesuai dengan kategorinya sehingga pengunjung bisa mudah menemukan produk yang diinginkan, terus hosting Indonesia saya pilih yang support dengan aktivitas toko online saya, mudah-mudahan aksesnya cepat dan pengunjung merasa senang.” Yap...setelah beberapa bulan mengikuti pelatihan “Go Digital” untuk UMKM yang diselenggarakan salah satu instansi terkait, banyak pengetahuan digital baru yang didapatkan sahabat saya yang saat ini sedang gencar-gencarnya menggunakan media digital untuk mempromosikan serta memasarkan produk kerajinan handmade yang sejak lima tahun lalu jatuh bangun dikembangkannya. Meskipun sudah dua tahun terakhir ini, sahabat saya berhasil memasarkan produknya melalui situs marketplace dan mendapat sambutan yang cukup baik dari konsumen, terbukti beberapa konsumen loyalnya kini menjadi mitra resellernya, namun keinginannya tetap kuat untuk memiliki website toko online sendiri agar bisnisnya dapat terus berkembang. Memang sih, saya pernah mengatakan kepadanya jika memiliki visi bisnis jangka panjang maka milikilah website pribadi, karena ada banyak hal yang bisa dioptimasi jika memiliki website pribadi. “Tapi Mutia, bulan lalu saat mengikuti kelas lanjutan, mentor saya berkata ada hal penting lainnya yang harus saya optimasi selain memiliki website toko online dengan tampilan yang ramah pengunjung serta loading website yang cepat, salah satunya adalah content marketing, padahal saya belum memahami dengan benar, apa itu Content Marketing?”

Gambar: Pixabay.com

Saat ini, UMKM Indonesia sedang giat-giatnya di dorong untuk ‘Go Online” dengan memanfaatkan media digital sebagai salah satu cara efektif untuk mempromosikan sekaligus memasarkan produk ke pasar global dengan cara yang lebih mudah dan cepat. Bahkan tidak hanya untuk urusan promosi dan pemasaran, langkah digital UMKM Indonesia juga merupakan salah satu cara agar bisnis terus berkembang untuk jangka panjang, karena banyak ahli mengatakan jika bisnis memiliki visi ke depan maka masuk ke dunia digital adalah hal yang mutlak harus dilakukan, salah satu cara yang dilakukan adalah dengan mengoptimasi digital marketing. Apa itu Digital Marketing? Digital Marketing adalah semua usaha untuk mempromosikan serta memasarkan produk dengan menggunakan media digital sehingga usaha untuk mengoptimasi bisnis tersebut bisa dilakukan dari mana saja dan kapan saja. Mungkin, bagi pemilik bisnis yang sudah terbiasa menggunakan tools digital, digital marketing bukanlah hal yang baru dan asing, namun masih banyak pemilik bisnis terutama UMKM yang belum memahami bagaimana memanfaatkan digital marketing untuk memaksimalkan bisnisnya. Nah…berikut ini ada beberapa perbedaan antara marketing konvensional dengan digital marketing.

• Dari sisi target pemasaran. Marketing yang dijalankan secara konvensional biasanya memiliki wilayah jangkauan pemasaran yang terbatas, bahkan jika ingin memperluas pemasarannya, brand tersebut harus memiliki perwakilan yang membantu mempromosikan dan memasarkan produk tersebut. Berbeda dengan digital marketing, di mana produk bisa dipromosikan atau dipasarkan dengan jangkauan wilayah yang tidak terbatas tanpa harus merekrut orang untuk menjalankan, bahkan aktivitas tersebut bisa dilakukan sendiri oleh pemilik bisnis tanpa bantuan dari orang lain.
• Cara berkomunikasi dengan konsumen, untuk aktivitas marketing yang dijalankan secara konvensional, umumnya komunikasi dilakukan satu arah di mana pemilik bisnis hanya menawarkan dan mempromosikan produknya tanpa harus melihat reaksi dan tanggapan dari konsumennya. Sedangkan untuk digital marketing, komunikasi bisa dilakukan dua arah di mana konsumen bisa merespon secara langsung iklan yang ditawarkan sehingga pemilik bisnis bisa mengetahui secara cepat reaksi dan tanggapan dari konsumen.
• Dari segi waktu dan biaya, di mana marketing yang dilakukan secara konvensional umumnya membutuhkan biaya yang jauh lebih mahal dan waktu yang lebih lama. Sedangkan untuk digital marketing, biaya yang dikeluarkan jauh lebih murah dan hanya membutuhkan waktu yang sebentar untuk sampai kepada konsumen, sehingga dianggap lebih praktis dan efisien.

Dengan digital marketing, kesempatan UMKM untuk masuk ke pasar yang lebih luas lagi bahkan hingga ke mancanegara akan terbuka lebar, karena berkembangnya media digital membuat semua informasi yang dibutuhkan mudah di akses dari mana saja dan kapan saja, tanpa ada batasan ruang dan waktu. Nah…agar konsep digital marketing bisa diterapkan secara maksimal, dibutuhkan strategi khusus di mana salah satu strateginya adalah dengan memiliki website pribadi. Ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan pemilik bisnis atau usaha UMKM dengan memiliki website yang di kelola secara mandiri, salah satunya adalah untuk memperkuat keberadaan brand di tengah masyarakat. Untuk bisnis yang memiliki visi jangka panjang, tentu masalah membangun brand bukanlah hal yang sepele melainkan dibutuhkan kerja keras untuk membangunnya. Produk dengan nilai branding yang baik, selain berpotensi memiliki konsumen yang loyal, juga akan terus berkembang di masa yang akan datang, namun jangan lupa untuk terus berinovasi agar menghasilkan produk yang berkualitas dan bernilai guna tinggi untuk masyarakat. Meskipun demikian, kerja keras pemilik usaha atau bisnis UMKM tidak berakhir sampai di sini sekalipun sudah memiliki website pribadi, karena website itu sendiri harus dioptimasi agar mendatangkan banyak traffic atau pengunjung. Semakin banyak jumlah pengunjung atau meningkatnya traffic ke website tersebut mengindikasikan bahwa langkah yang dilakukan pemilik bisnis atau usaha UMKM untuk memaksimalkan penggunaan digital marketing akan berhasil.

Baca artikel tentang Wordpress Hosting di sini

Langkah Mengoptimalkan Website Untuk Meningkatkan Traffic

1. Tampilan website yang User Friendly atau ramah terhadap pengunjung. Untuk sebuah bisnis atau usaha, riset tentang rentang usia konsumen sangatlah penting sehingga tampilan website bisa disesuaikan dengan usia serta kemampuan digital konsumen. Meskipun saat ini sebagian besar masyarakat sudah bisa mengakses beragam informasi melalui media digital, namun kemampuan digital tiap orang berbeda, karenanya salah satu cara untuk mengoptimalkan traffic website adalah dengan mendesain tampilan website agar lebih ramah terhadap pengunjung, apalagi jika produk yang di jual bisa digunakan konsumen dari berbagai rentang usia. Website dengan tampilan yang user friendly akan membuat pengunjung merasa nyaman sehingga yang tadinya hanya sekadar mencari informasi atau membandingkan harga, akhirnya memutuskan untuk berbelanja secara online. Diharapkan, dari satu konsumen yang berkunjung dan memutuskan untuk berbelanja, akan datang lagi pengunjung lainnya sehingga traffic website akan terus meningkat. Selain memiliki fitur yang user friendly, jangan lupa untuk membuat website dengan tampilan yang responsif, sehingga konsumen bisa mengakses website toko online dari berbagai perangkat mobile miliknya.
2. Maksimalkan keamanan website. Selain memiliki fitur yang ramah pengguna serta responsif, jangan lupa untuk memaksimalkan keamanan website, apalagi jika dalam website tersebut tersimpan data-data pribadi serta data keuangan konsumen. Website dengan fitur keamanan yang maksimal tidak hanya membuat konsumen merasa nyaman untuk berkunjung dan meninggalkan informasi data pribadinya, namun juga membuat konsumen merasa aman untuk bertransaksi melakukan pembelian. Saat ini, fitur untuk melakukan langkah pengamanan website toko online tidaklah sulit karena sudah banyak penyedia layanan pembelian domain dan hosting yang menyediakan layanan untuk membantu mengamankan website.
3. Pilihlah layanan hosting yang berkualitas sehingga bisa mensupport kecepatan loading website. Website dengan akses loading yang cepat berpotensi akan menaikkan jumlah traffic atau pengunjung, sebaliknya jika loading website sangat lambat, pengunjung yang merasa tidak sabar akan langsung meninggalkan website meskipun loadingnya belum selesai. Nah…hosting yang tangguh dengan layanan yang berkualitas akan membuat lalu lintas website berjalan lancar. Untuk itu, pilihlah jasa penyedia layanan hosting yang tidak hanya memberikan penawaran hosting murah, namun juga layanan yang berkualitas sehingga traffic website berpotensi akan terus meningkat, dan semakin banyak konsumen yang berbelanja secara online.
4. Maksimalkan Content Marketing, karena pemilik bisnis atau usaha akan mendapatkan banyak keuntungan, diantaranya bisa menerapkan strategi digital marketing untuk bisnisnya sekaligus mendatangkan traffic ke website yang dimilikinya. Content Marketing sendiri merupakan teknik marketing yang dijalankan dengan cara membuat dan mendistribusikan konten yang relevan dengan usaha atau bisnis yang dikelola sehingga berpotensi mendatangkan pengunjung serta mengonversi pengunjung tersebut untuk menjadi konsumen dan melakukan pembelian. Aktivitas atau program content marketing sendiri harus dijalankan dengan perencanaan yang jelas dan tepat agar konten yang didistribusikan bisa tepat mengenai sasaran serta berjalan sesuai yang diinginkan. Nah…bagaimana menemukan formula membuat content marketing yang tepat sasaran serta mampu meningkatkan traffic atau pengunjung website, akan di bahas berikut ini.

Maksimalkan Content Marketing Dengan Copywriting yang Memukau

Michael Brenner dari Marketing Insider Group mengemukakan bahwa content marketing merupakan suatu aktivitas untuk menarik perhatian pengunjung atau pembaca untuk merasakan pengalaman yang bernilai dari suatu channel yang di kelola atau di miliki sebuah brand. Content Marketing sendiri bisa didistribusikan pada berbagai channel, seperti blog, serta berbagai akun media sosial yang di miliki brand itu sendiri. Content Marketing di nilai lebih efektif untuk mendatangkan traffic yang maksimal pada sebuah website karena mampu dikreasikan dalam berbagai bentuk yang unik dan menarik, misalnya dalam bentuk tulisan, video, infografis, foto, dan sebagainya. Sehingga banyak pemilik usaha atau bisnis yang merasa content marketing sangat efektif untuk membantu mempromosikan sekaligus memasarkan produknya, bahkan konten yang unik dan menarik juga berpotensi mengonversi kunjungan menjadi pembelian. Selain itu, konten yang informatif dan bernilai edukasi juga mampu membantu menaikkan kredibilitas brand atau produk di mata konsumen, tidak heran jika ada brand yang berhasil memiliki konsumen loyal dalam rentang waktu yang lama. Keunggulan lainnya dari content marketing adalah performanya mudah diukur serta di pantau, apakah dengan konten seperti ini yang sudah didistribusikan bisa mudah diterima konsumen serta mampu meningkatkan traffic serta pembelian melalui website toko online atau tidak. Jika belum mencapai sasaran, brand dengan mudah bisa mengumpulan pendapat serta reaksi sehingga bisa memperbaiki konten sesuai yang diinginkan konsumen.

Namun tentu saja, untuk membuat sebuah konten yang menarik, informatif, memiliki nilai edukasi, serta mampu menarik perhatian konsumen tidaklah mudah, selain harus melakukan riset mendalam, pemilik brand atau usaha juga harus mempelajari teknik pembuatan konten yang berkualitas sehingga hanya dengan melihat konten yang didistribusikan, konsumen akan langsung tertarik dan selanjutnya melakukan pembelian. Nah…teknik untuk membuat konten yang tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan suatu brand namun juga memberikan informasi yang bermanfaat dalam bentuk tulisan inilah yang di sebut Copywriting. Dari sebuah penelitian yang dilakukan Hubspot menyatakan bahwa sebuah kampanye content marketing yang dimaksimalkan dengan teknik copywriting yang memukau bisa menambah 3,5 kali lebih banyak traffic atau pengunjung pada website. 

Nah…bagaimana membuat copywriting yang memukau untuk memaksimalkan content marketing? Berikut penjelasannya.

1. Buat Judul atau Headline yang Memikat.

Setiap jam, setiap menit, ada banyak sekali konten yang diproduksi dan dioptimasi, baik melalui Google Search Engine, maupun berbagai channel media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lainnya. Nah…bagaimana agar konten yang didistribusikan bisa mencuri hari pembaca hingga tertarik untuk mengunjungi website hingga berakhir melakukan pembelian, tentu konten tersebut harus memiliki judul atau headline yang mampu menarik serta memikat hati pembacanya. Dari hanya sekadar membaca judul atau headline yang muncul di search engine atau melalui akun media sosial, karena tertarik maka judul tersebut di klik dan di baca, dari hanya sekadar membaca akhirnya banyak konsumen yang tertarik dengan produk yang secara tidak langsung ditawarkan, hingga akhirnya melakukan pembelian dan menjadi konsumen loyal. Untuk itu, buatlah headline yang memikat dan membuat penasaran, namun pastikan isi kontennya sesuai dengan headline yang di buat.

2. Buat Konten yang Softselling Tapi Tetap Menjual.

Pada prinsipnya, setiap membuat konten copywriting tujuan akhirnya tetap bernilai promosi dan untuk meningkatkan penjualan, namun konten tersebut harus di kemas agar tidak terkesan terlalu menjual. Terkadang konsumen akan tertarik untuk mengunjungi website dan akhirnya melakukan pembelian bukan karena produk atau nama besar brand tersebut, tapi lebih kepada fungsi atau kegunaan produk tersebut atau bahkan hanya karena ingin merasakan kenyamanan seperti yang ditawarkan produk tersebut. Memang tidak mudah untuk membuat konten yang softselling namun tetap menjual, namun bagi toko online, bisa di mulai dari cerita testimoni konsumen yang sudah pernah menggunakan produk tersebut, dari testimoni bisa diolah menjadi satu konten yang tidak hanya memukau dan mampu mendatangkan traffic pada website, tapi juga mampu mengonversi kunjungan tersebut menjadi pembelian. Tidak heran jika banyak brand besar rela mengeluarkan budget lebih dengan membagi-bagikan produk secara gratis hanya untuk mendapatkan respon dari konsumen yang mencobanya, nah…respon berupa testimoni inilah yang kemudian di olah menjadi satu konten copywriting yang memukau. Tipe konten storytelling bisa dipilih untuk membuat konten copywriting menjadi menarik dan memukau, apalagi jika konten tersebut dekat dengan keseharian konsumen, sehingga akan lebih mudah diterima.

3. Buat Konten Dengan Kalimat atau Paragraf Pembuka yang Memukau.

Selain headline atau judul konten, kalimat pembuka atau paragraf awal menjadi faktor yang sangat penting dalam copywriting, karena dua hal inilah yang menjadi pintu masuk bagi pengunjung untuk terus membaca dan bertahan hingga akhirnya masuk pada bagian konten yang berisi promosi atau ajakan untuk merasakan kenyamanan yang ditawarkan produk tersebut. Kalimat awal tentu tidak harus bersentuhan langsung dengan produk yang di jual, dan bisa dari manfaat produk tersebut seperti yang sudah dirasakan banyak konsumen. Di mana konsumen merasakan pengalaman nyata betapa produk yang dibelinya menjadi solusi dari permasalahan yang dialaminya, selain berpotensi menaikkan traffic pengunjung, konten berkualitas seperti ini juga membantu mempresentasikan brand sebagai solusi untuk masalah yang mungkin dihadapi pengunjung serta konsumen.

4. Jangan Lupa Jelaskan Keuntungan yang Akan Didapatkan Konsumen.

Setiap konsumen yang memutuskan untuk melakukan pembelian tentu berharap akan mendapat keuntungan, karena itu jangan lupa untuk memaparkan secara jelas dan tegas keuntungan yang akan didapatkan konsumen jika membeli produk tersebut. Buat konten yang akan menjawab permasalahan yang di alami konsumen dengan keuntungan yang ditawarkan jika konsumen melakukan pembelian. Terkadang ada konsumen yang meskipun tertarik dan merasakan permasalahan yang sama seperti yang di tulis pada headline dan kalimat pembuka, namun belum tergerak untuk melakukan pembelian karena belum tahu sebanyak apa keuntungan yang akan didapatkan jika membeli produk tersebut.

5. Permudah Konsumen Untuk Melakukan Tindakan.

Untuk membuat copywriting yang merupakan bagian dari content marketing, tentu tujuan akhirnya tetap untuk mempromosikan serta meningkatkan traffic pengunjung hingga akhirnya bisa mengonversi kunjungan tersebut menjadi pembelian. Tapi jangan lupa, tambahkan fitur khusus atau link yang tidak hanya membantu mengarahkan konsumen pada konten-konten lain yang bermanfaat namun juga ke produk yang di ulas dalam konten secara langsung, agar konsumen bisa melihat secara langsung bentuk produk tersebut, tertarik, dan melakukan pembelian. Juga jangan lupa, pada konten sisipkan promosi yang sedang ditawarkan kepada pengunjung website, potensi konsumen melakukan pembelian semakin meningkat. Tambahkan fitur atau tombol share konten pada berbagai media sosial, sehingga konsumen dengan mudah bisa berbagi informasi dengan orang lain melalui akun media sosialnya.

Untuk membuat sebuah content marketing yang berkualitas dan bisa dioptimasi dengan maksimal tentu harus dipadukan dengan copywriting yang tidak hanya bagus dan menarik, namun juga memukau sehingga bisa menarik banyak pengunjung. Semakin banyak pengunjung yang mengakses konten tersebut maka traffic website akan mengalami peningkatan. Tapi apalah arti traffic meningkat jika penjualan tidak mengalami peningkatan, karena itu dibutuhkan content marketing yang dipadukan dengan copywriting yang memukau agar kunjungan konsumen bisa dikonversi menjadi pembelian. Yuk dari sekarang, maksimalkan Content Marketing dengan Copywriting yang Memukau!

Referensi Artikel:

https://academy.getcraft.com/id/blog/membuat-copywriting-yang-menarik-untuk-content-marketing

https://academy.getcraft.com/id/blog/apa-itu-content-marketing